Motormatik menggunakan v-belt sebagai komponen penggeraknya. Jadi layaknya rantai pada motor manual, v-belt bertugas meneruskan putaran mesin ke roda belakang. Seiring waktu penggunaan, meskipun terbuat dari karet yang kuat, v-belt bisa jadi tidak lentur lagi alias getas. Bukan cuma itu, karena acapkali tertempel kotoran kering maupun
Karenaitu, perlu dilakukan perawatan CVT secara berkala agar performa sepeda motor tetap optimal. Baca juga: 3 Hal yang Wajib Diperhatikan Pemotor saat Musim Hujan. Berikut bagian CVT yang perlu dirawat. 1. V-belt. V-belt merupakan komponen penting dalam bagian CVT yang menghubungkan puli primer (penggerak) dengan puli sekunder (yang digerakkan).
y4veTs. pz9cg7w226.pages.dev/15pz9cg7w226.pages.dev/453pz9cg7w226.pages.dev/528pz9cg7w226.pages.dev/341pz9cg7w226.pages.dev/308pz9cg7w226.pages.dev/274pz9cg7w226.pages.dev/453pz9cg7w226.pages.dev/380
motor matic turun mesin apa saja yang diganti