ContohNaskah Drama 7 Orang Tentang Pergaulan Bebas Aneka Contoh. Contoh Naskah Drama 7 Orang Tentang Pergaulan Bebas Aneka Contoh. By ramadhankareems Last updated . Share.
“Pergaulan Bebas” Tokoh-tokoh yang Berperan 1. Verly Kaho sebagai Vera 2. Astrina Manafe sebagai Mama 3. Aventinus Atong sebagai Bapak iv. Okmarge Amnifu sebagai Dydon 5. Mozes Maahury sebagai Exel 6. Kaleb Tuka Goro sebagai Polisi seven. Fekrianus Tun sebagai Feky 8. Sell Bees Sebagai Sella 9. Arselinda Laulei sebagai Wasty 10. Carolina H. Perry sebagai Icha BABAK I Tampak keadaan berantakan di pinggir an jalan, yang banyak oleh botol-botol minuman keras, punting rokok dan bungkus-bungkus rokok, three pemuda sedang menenggak minuman keras mereka adalah Dydon, Exel dan Feky EXEL “Aku suka kehidupan seperti ini, Bebas! Tak ada yang mengaturku, Aku akan melakukan apa saja yang ku mau tanpa ada yang mengaturku. Ayo teman -teman kita maabuk” DYDON “Yoi bro! kamu senang aku juga senang, ayo kita happy” FEKY “Ayo minum lagi, ini minumannya” Feky lalu menyo do rkan gelas minuman keras g e Dydon. Beberapa saat kemudian lewatlah Icha, Sella danWasty melewati tempat itu EXEL “Eh ada cewek! Ha i cewek ,,, ganggui n kita donk!” DYDON “Baru pulang kuliah ya? Hallo say a ng” FEKY “ Eh jangan digangguin. Biarkan sajalah” Sambil menyuruh teman-temannya duduk Feky melanjutkan menuang minuman keras ke gelas, sementara Icha dan teman-temannya terus meneruskan perjalan an nya sambil berbisik-bisik EXEL “Eh mereka tahu tidak kalau kita penguasa daerah sin i , lewat sini ya harus tegur. Mentang-mentang mahasiswa lagaknya minta ampun” DYDON “Eh ngomong-ngomong soal mahasiswa, mereka sekarang hobby bentrok ya, saling bela sukulah, apalah, heran! Jaman sekarang kok masih ada tawuran. Mending kita donk senang-senang gini, iya gak bro? ” EXEL “Iya dong!” FEKY “Eh teman-teman, Saya beli minum dulu, minumnya sudah habis” EXEL “Iya tapi cepat ya. Jangan kelamaan kamu” FEKY “Siip!” Beberapa saat kemudian, Feky dat a ng bersama Vera, sambil menyimpan minuman belanjaannya, Feky memperkenalkan Vera FEKY “Eh ini temanku, namanya Vera, kenalan dong” EXEL “Panggil a ku Exel suka buat kesel tapi sumpah deh sampai mati kamu tidak akan nyesel kenalan sama Exel. Ha ha ….” Sambil tertawa Exel menyodorkan tangannya VERA “Aku Vera, salam kenal” DYDON sambil mengulurkan tangan “ Aku Dydon, silahkan duduk ! ” FEKY “Ayo gabung saja, kita Cuma minum-minum sedikit kok!” VERA “Sedikit saja ya, tidak biasa nih ” EXEL “Tidak apa-apa kok, sedikit juga boleh, Mereka berempat melanjutkan minum-minum hingga mereka mabuk DYDON “Nikmati saja kehidupan kita ini, selagi kita masih hidup, ya senang-senang dulu” VERA “Tiap hari kalian begini terus, ya? Ehm, maksudku mabuk-mabukkan terus begitu? ” EXEL “Setiap kali bertemu minuman , pasti seperti ini dong!” tapi kalau sudah kosong, paling-paling duduk gembel, deh!” Keempatnya tertawa terbahak-bahak….. FEKY “Eh kamu mau coba yang lebih hebat , gak? Lebih enak, yang ini bisa bikin kamu melayang dan yang pasti kamu bisa lebih happy, pokoknya oke” VERA “Apa sih?” FEKY “Tapi kamu jangan bilang siapa-siapa, soalnya…” Belum selesai Feky melanjutkan perkataanya, tiba-tiba Icha, Sella dan Wasty dat a ng dan memanggil Vera VERA “Vera…Vera.. ke sini sebentar ! ” Dengan langkah sempoyongan Vera mendekati teman-teman kuliahnya SELLA “Eh Vera mereka itu preman, jangan bergaul sama mereka . Bahaya, lho! ICHA “ Iya Ver, mereka itu pemabuk yang tiap hari kerjanya cuma malak orang, tidak pantas kamu bergaul sama mereka” VERA “Tapi mereka baik kok” WASTY “Baik sih baik, tapi mereka itu pengguna narkoba, suka berdagang narkoba, nanti malah kamu bisa jadi pecandu, trus nanti ditangkap Polisi, kamu mau?” Saat teman-teman Vera sedang menasihati Vera, Feky berteriak FEKY “Hey sudah habis ngobrolnya?” EXEL “Lama amat sih, cepat dong omongnya kita mau bersenang-senang nih .” ICHA “Eh Vera, sebaiknya kami pulang, saya takut sama mereka, kamu juga pulang ya” Vera hanya mengangguk dan meninggalkan teman-temannya, sementara teman-temannya pergi, Feky, Exel dan Dydon sedang memakai narkoba VERA “Eh apaan tuh?” DYDON “Sudah kamu duduk dulu” EXEL “Mau coba? Pokoknya mantap deh! Kamu akan lebih as y ik kalau pakai ini, lebih enjoy, pokoknya happy” VERA “Gimana cara makainya?” Feky langsung memperagakan cara memakai narkoba dan Vera langsung mencobanya DYDON “Rasanya gimana , Ver?” VERA “Hmmmm lumayan, tapi k o chiliad biasa saja ? ” FEKY “Ah efeknya belum naik tuh! Harus ditambahkan dengan ini” Feky menyodorkan minuman keras, tanpa berpikir lebih lama, Vera langsung menghabiskan minumannya, dan beberapa menit kemudian …….. VERA “Wah enak banget, rasanya seperti mau terbang, huh I’m happy, as y ik banget” EXEL “Nah gitu dong, itu baru namanya mahasiswa gaul berimajinasi tinggi, biar nanti kamu bisa berorasi alias omongan rakyat sakit hati” Tanpa terasa hari semakin gelap, Vera pun pamit pulang VERA “Eh teman-teman aku balik duluan ya” FEKY “Oke hati-hati Vera langsung berjalan pulang meninggalkan mereka, tapi tiba-tiba Ia kembali lagi EXEL “Ver,kenapa balik lagi? Ada apa? Ada masalah? Ada yang ganggu kamu?” VERA “Tidak…tidak ada apa-apa, Cuma….. Vera tidak melanjutkan kata-katanya. Dia berkata tersendat-sendat “Tidak, aku Cuma mau perlu dengan Exel sebentar saja. Bisa,kan?” Dengan raut wajahnya yang penuh tanda tanya, Exel menghampiri Vera,dan percakapan singkat merekapun selesai dan Vera pulang.. FEKY “ Exel, sini kamu! Ada apa sih Vera memanggil kamu? Jangan-jangan Vera suka sama kamu, ya?” EXEL “Ah, sembarang aja kamu.” DYDON “Sudahlah, Bro. Sudah cukup gadis-gadis yang jadi korban kamu.” EXEL “Woii! Dasar Piktor alias pikiran kotor. Vera tidak suka sama saya. Tapi, dia suka sama barang saya.” DYDON “ Nah, sama saja, kan? Barangmu kan milikimu juga? Jadi, sama saja, dong. Sama-sama bejatnya, bahkan keterlaluan lagiiii…” EXEL “Bukan barang yang itu, tapi yang ini nih!” Exel mengeluarkan ganja dari sakunya dan menunjukkannya kepada Feky dan Dydon. FEKY “ Oh, itu ya? Kenapa tidakbilang dari tadi? Wah, berarti si Vera sudah kecantol ganja nih.” DYDON “Namanya juga ganja. Sekali kena, pengennya pake terus.” FEKY “Hey, men. Perasaanku tidak enak, Nih! Sebaiknya kita pulang saja. Aku takut terjadi sesuatu.” DYDON “Ok. Lagian sudah larut malam, Nih! Ayo, kita pulang!” Oh, ya. Esok ngumpul di sini lagi ya, bro!” Mereka bertiga pun pulang sambil berjalan sempoyongan BABAK II Di rumah, Vera sedang ditunggu orang tuanya, tidak lama kemudian, Vera muncul dalam kondisi mabuk. Dengan tergopoh-gopoh, Vera masuk ke dalam rumah. VERA “Selamat sore, Mama, Vera pulang.” MAMA “Vera! Sini kamu! Kenapa pulangnya terlambat ? Tahu tidak? Sekarang jam berapa?” Ibunya berkata dengan nada agak keras VERA “Ti…tidak, Ma! Tadi waktu Vera pulang, di pinggir jalan bertemu dengan teman SMA Vera., begitu… makanya Vera terlambat.” Vera berkata sambil mendekati ibunya. MAMA “Vera! Kamu mabuk, ya? VERA “Tidak, Ma. Vera tidak mabuk. Sumpah! Verra tidak mabuk!” Vera menjawab dengan goose egg gugup. MAMA “Kamu mau menipu mama, ya? Jelas-jelas mulut kamu bau alkohol. Jangan coba-coba menipu mama. Mama tahu semua tindak-tandukmu!” Dengan nada semakin meninggi dan penuh curiga. BAPAK “Hai Vera! Kamu sudah pulang, ya? Ma, ada apa sih? Kok marah-marah?” Keluar dari dalam kamar. MAMA “Ini, Pa..Si Vera. Sudah pulang telat, mabuk lagi!” BAPAK “Vera, kamu mabuk….?” Dengan nothing setengah lembut . VERA “Ti…. tidak, Pa! Tadi waktu Vera pulang, Vera bertemu dengan teman sekolah Vera dulu, kebetulan mereka lagi mabuk. Saking kangennya, mereka menarik tangan Vera, trus minumannya tumpah di bajuku. Makanya bau alkohol. Sumpah, Pa. Vera tidak mabuk.” BAPAK “Sudah. Sudah! Bapak percaya sama kamu. Ayo sana, pergi mandi! Itu kan,Ma? Sudah dengar sendiri penjelasan Vera?” Vera beranjak meninggalkan orang tuanya dan menuju ke kamar mandi. MAMA “Bapak selalu saja bela-belain Vera!” BAPAK “Tidak, Ma. Vera memang tidak bersalah.” MAMA “Bapak liat sih perlakuan Vera belakangan ini agak aneh. Pulangnya sudah terlambat, jalannya sempoyongan. Tubruk sana, tubruk sini…jalannya seperti orang mabuk saja.” BAPAK “Sudahlah, Ma. Anak kita kan sudah dewasa. Dia bukan anak kecil. Sudah kuliah lagi. Apalagi kuliah di Bahasa Indonesia yang dosennya banyak Doktor. Jadi, then pasti dia bisa bedakan mana yang baik dan mana yang buruk.” MAMA “Bapak sama anaknya sama saja..” Mama berjalan meninggalkan bapak. BAPAK “Ma. Ma. Mau ke mana?” Sambil mengejar mama. MAMA “Mau mandi. Biar otak Mama segar.” BABAK Iii Feky, Dydon dan Exel berkumpul lagi di tempat yang sama DYDON “Ah, kayaknya belum lengkap, nih!” FEKY “Iya. Kok dari tadi si Vera belum juga muncul.” DYDON “Jangan-jangan dia tidak datang lagi. Atau Vera sudah ketahuan orang tuanya kalau dia pake ganja?” FEKY “Wah, bisa bahaya, tuh! Kalau sampai si Vera ketahuan. Kita semua pasti bisa hancur.” DYDON “Ah, tidak. Itu urusannya Exel.” EXEL “Heii, kenapa? Nyante aja, bro. Tidak akan terjadi apa-apa. Percaya deh ama aku! Oke? Daripada bicara yang tidak-tidak, mending ini!” Exel memberikan ganja kepada Dydon dan Feky. Tiba-tiba muncul 3 orang teman Vera FEKY “Nah, itu temannya Vera! Si Veranya ke mana, ya?” DYDON “Halo, cewek. Tambah seksi, deh!” ICHA “Permisi….” DYDON “Iya, mari…silahkan!” FEKY “Singgah dulu! Ada yang enak, nih!” ICHA “Tidak. Terima kasih. Lagi buru-buru mau kerja tugas. Maaf, ya!” FEKY “Kapan-kapan singgah, ya!” EXEL “Eh, bukannya itu temannya Vera?” DYDON “ Iya. Itu teman-temannya Vera.” EXEL “Mending kamu tannyain Vera! Siapa tahu mereka lihat. Kan sekaligus kenalan, toh!” Dydon dan Feky langsung menuju Icha dan teman-temannya . DYDON “ Kamu lihat Vera, tidak?” ICHA “Iya, lihat. Memangnya kenapa?” DYDON “Lagi tunggu dia nih dari tadi.” ICHA “Vera nya masih di kampus, sedikit lagi baru pulang.” DYDON “Oh, ya. Minta nomornya Vera dulu! Ada, kan?” ICHA “Iya, ada.” Icha pun memberikan nomor handphonenya Vera kepada Dydon Icha dan teman-temannya pun pulang. Dydon dan Feky pun kembali berkumpul bersama Exel dan memberikan nomor Hpnya Vera kepada Exel. Kemudian Exel menelepon Vera……. Tidak lama kemudian, Vera muncul. VERA “Hai, teman-teman. Sorry, telat. Sudah lama tunggu, ya?” FEKY “Sudah hampir melek kami tungguin kamu di sini!” EXEl “Sudahlah! Sini duduk! Kita happy lagi.” VERA “Sorry aku telat. Tadi kelamaan urus mahasiswa orasi.” DYDON “Wah, bagus tuh! Semakin mantap saja aksimu setelah pake ganja.” VERA “Yah…gitu deh!…oh, ya. Stok ku sudah habis,nih! Masih ada tidak?” EXEL “Ada, tapi kamu ngerti, kan?” VERA “Iya. Aku ngerti.” Vera membuka dompetnya dan menyodorkan beberapa lembar uang kepada Exel. EXEL “Ah. Masa Cuma ini? Barang mahal, nih! Carinya susah lagi.” VERA “Oke. Aku tambah….cukup, kan?” EXEL “Sebenarnya belum, sih. Tapi, sudahlah. Untuk kamu aku beri bonus saja.” Vera langsung menerima dan memakainya. EXEL “Gimana rasanya?” VERA “Uh….nikmat.” EXEL “Ver, kamu sudah punya pacar, belum?” VERA “Belum. Memangnya kenapa?” EXEL “Sebenarnya….aku suka sama kamu!” Tanpa bertele-tele, Exel langsung mengutarakan maksudnya. VERA “Memangnya, apa yang kamu suka dari aku?” EXEL “Kamu cantik, kok. Gaul. Seksi. Udah gitu, mahasiswa lagi…” VERA “Aku juga sebenarnya suka sama kamu…” Vera langsung memegang tangan Exel. DYDON dan FEKY Ehm….ehm….. DYDON “Apa juga aku bilang kemarin. Kamu suka kan sama Vera?” Vera dan Exel hanya tersenyum. Tak lama kemudian Exel mengajak Vera ke belakang. Maka, genaplah sudah kehancuran hidup Vera akibat pergaulan bebas. FEKY “Lihat, tuh! Si Exel….” DYDON “Dasar pemabuk. Di Otaknya hanya kelamin melulu.” FEKY “Hahahahaha………” Feky tertawa terbahak-bahak. DYDON “Kenapa tertawa? Memang itulah kenyatannya!” FEKY “Ssst…diam. mereka sudah datang!” Exel datang sambil membetulkan celananya dan Si Vera merapikan rambutnya dan duduk bergabung kembali bersama Dydon dan Feky… Tiba-tiba datang seorang anggota kepolisian yang menyamar sebagai pembeli. POLISI “Selamat siang, Bro!” DYDON “Yo siang. Cari siapa lu?” POLISI “Bang Exel ada?” DYDON “Tidak ada. Memang tahu dari mana kalau Exel ada di sini?’ POLISI “Dari Bang Nero.” EXEL “Hei! Kamu temannya Nero, ya?” Exel langsung menghampiri polisi itu. POLISI “Iya. Aku temannya Nero. Dia yang menyuruh aku datang ke sini. Stoknya habis. Makanya dia suruh aku mencarimu.” Nero adalah salah satu komplotan pengedar narkoba yang berhasil ditangkap polisi. EXEl “Gila benar Si Nero. Barangnya habis cepat sekali. Tapi, kamu betulkan temannya Si Nero?” POLISI “Iya, Bang! Ini ada pesan dari Nero untukmu.” Sambil mengeluarkan secarik kertas dari dalam saku bajunya. EXEl “Uangnya bawa tidak?” POLISI “Bawa.” Exel langsung mengambil barang dan memberikannya kepada polisi yang menyamar itu. Saat itu juga, polisi langsung menangkapnya. Tapi, karena ia gesit maka ia berhasil lolos. Melihat hal itu, Dydon dan Feky langsung kabur. Vera yang sedang mabuk ditangkap polisi. BABAK IV Vera dibawa ke kantor polisi dan diinterogasi. POLISI “Siapa nama kamu?” VERA “Vera, Pak.” POLISI “Nama lengkap kamu?” dengan nada kasar. VERA “Verly Juniar Kaho.” POLISI “Alamat rumahmu?” VERA “Fontein, RT. 01/ RW 01.” POLISI “Pekerjaanmu?” VERA “Mahasiswa, Pak!” POLISI “Mahasiswa??? Mahasiswa mana?” VERA “Undana, FKIP jurusan PBS semester Eight, Pak!” POLISI “Kurang ajar kamu. Memalukan sekali! Apakah ini yang dinamakan universitas berwawasan global? Sedangkan mahasiswanya hancur kayak kamu, apalagi kamu calaon guru, apakah nanti kamu mengajar muridmu untuk memakai narkoba, minuman keras dan seks bebas? Jawab!!!!” Mau jadi apa bangsa kita kalau generai penerusnya bermoral rusak seperti anda? Apakah ini yang dinamakan kaum intelektual yang identik dengan miras, narkoba dan seks bebas? Mau dikemanakan bangsa kita? Apakah ini pantas?” menghadap ke arah penonton. VERA “Maafkan saya. Saya khilaf.” POLISI “Sekarang juga kamu hubungi orang tua kamu dan suruh menghadap.” Vera pun menelepon orang tuanya. MAMA “Vera, apa yang telah terjadi?” VERA “Maafkan Vera, Ma!” BAPAK “Pak, apa yang terjadi dengan anak saya?” POLISI “Maaf, Bapak. Anak Bapak kami tangkap sedang mengkonsumsi minuman keras dan memakai narkoba.” BAPAK Tidak mungkin! Pak, anak saya tidak begitu!” Dengan nada keras. VERA Berteriak… Pak!!!!! Tolong Vera, Pak…Tolong Vera, Pak!!!!!! Maafkan Vera. Vera menyesal. Ampun, Pa. Ampun,Ma! Vera tidak akan mengulanginya lagi. Dengan raut penuh penyesalan. MAMA “Lihat, Pa! Lihat anak kesayanganmu yang selalu kamu bela-bela. Ini akibatnya! Mau ditaruh di mana muka kita ini!” BAPAK “Tidak. Saya tidak percaya anak saya melakukan semua ini, pasti ada pihak lain yang menjebak anak saya. Saya harus mencari tahu siapa dalang dari semua ini! Saya harus mencarinya! Saya harus mencarinya!” Bapak keluar panggung dan ibu mengikuti sambil berteriak. MAMA Mau ke mana, Pa? Tunggu dulu. Jangan gegabah!” Beberapa menit kemudian Bapak kembali dan membawa semua kru drama. Kemudian berdiri bersama-sama sesuai dengan formasi. Dan salah satu pemain drama menyampaikan sesuatu kepada penonton. “Penyesalan selalu datang terlambat. Ketika kita telah jauh jatuh dalam kesalahan. Oleh karena itu,belajarlah dari kesalahan untuk menjadi lebih baik karena tak seorang punluput dari kesalahan.
Dramaakibat narkoba dan pergaulan bebas. Paduan suara kaum muda, para ibu dan drama natal dengan. Contoh drama naskah drama 5 orang tema pendidikan situs wacana artikel dan berita tentang contoh drama. *akibat pergaulan yang tidak sehat *. 10 naskah drama natal pemuda dan anak sekolah minggu terbaru sekolah minggu. ini salah satu naskah drama kelas IX-I SMPN 1 Lhokseumawe Pergaulan Bebas Ada sebuah panti asuhan bernama “Yayasan Peduli Anak”. Di yayasan tersebut banyak terdapat anak-anak yang ditinggalkan orang tuanya. Ada yang ditinggal mati dan ada yang dititipkan di panti asuhan tersebut. Perkenalan tokoh 1. Anne Novia Duana sebagai Narator 2. Cut Siti Nisrina sebagai Ibu panti, Sari 3. Praesidi Caesar sebagai Uztad Al-Farabi 4. sebagai Ahmad, pengamen & pengedar narkoba 5. Hendrik sebagai Lee Chong Wei, pengamen & pengedar narkoba 6. Ireka Salsabila sebagai Ibu Nina, yang merawat panti 7. Risna Amalia sebagai Karina, anak panti yang kemudian menjadi pemakai narkoba 8. Lia Novita Putri sebagai Regina, anak panti yang kemudian menjadi pemakai narkoba 9. Nyak Mirza sebagai Polisi 10. Putri Mauliza sebagai Polwan 11. Siti Nisfiyanti sebagai Lili, anak panti 12. Nur Chadijah sebagai Lena, anak panti 13. Nana Oktafia sebagai Mela, anak panti 14. Diva Pratiwi sebagai Tiwi, anak panti Pada sore hari di sebuah panti asuhan yang bernama “Yayasan Peduli Anak”, seorang uztad sedang mengajari anak-anak mengaji di panti asuhan tersebut. Uztad …”Sadakallahul’azim..” Untuk mengakhiri pengajian hari ini, mari kita tutup dengan berdoa bersama ! Anak panti mengikuti uztad Pengajian telah berakhir, dan waktu magrib telah tiba, uztad pun mengumandangkan azan. Dan uztad pun mengajak anak-anak panti untuk shalat berjamaah. Uztad mengumandangkan azan ± 2 menit Shalat pun telah berakhir dan anak-anak panti pun segera masuk keruang makan untuk makan malam. Pada saat makan malam, Ibu Mekar Sari sedang menyiapkan makan malam. Ibu Mekar Ayo anak-anak semuanya berkumpul, kita makan malam. Malam ini kita makan seadanya, kita harus bersyukur karena kita masih bisa makan Karina Kenapa kita selalu makan makanan seperti ini ? Akutidak mau makan, akh ! Regina Iya, aku juga tidak mau makan yang seperti ini. Kapan sehatnya kalau kita selalu makan seperti ini ? Tiwi Teman-teman, kita harus bersyukur kepada Allah karena kita masih diberi rezeki dan nikmat. Bukan hanya makanan yang mahal yang bergizi tetapi makanan yang sederhana seperti ini juga banyak mengandung gizi Pak Uztad Iya benar apa yang dikatakan Tiwi. Contohlah sifat Tiwi yang selalu mensyukuri nikmat yang diberikan oleh Allah Lili & Mela Ehm, iya iya. Aku mau makan kok sambil merengut Uztad Ya sudah, mari kita makan anak-anak. Jangan lupa membaca doa Anak panti Iya pak… !! Setelah makan malam selesai anak-anak pun bercerita sambil tertawa. Uztad Sudah - sudah ... Anak-anak sekarang waktunya tidur, bergegaslah kalian. Jangan lupa mencuci kaki kalian dan membaca doa Karina Uztad tidak bisa melihat kami senang apa ? sambil marah Ibu Nina Karina, kamu jangan begitu dengan uztad, beliau ini orang tua mu di panti Regina Tindakan Karina itu benar bu. Kenapa sih uztad selalu melarang-larang kami ? Tiwi Bukannya melarang, tapi pak uztad peduli sama kita. Jadi dia selalu menasehati kita ! Ibu Nina Iya benar, kami sayang sama kalian. Jadi cepatlah kalian tidur Regina Ikut campur saja si Tiwi itu ! berkata sambil berbisik-bisik Yasudah lah, mari kita tidur Akhirnya mereka pun bergegas mencuci kaki dan segera tidur. Keesokan harinya Ibu Mekar dan Ibu Nina pun pergi dengan uztad Faribi menuju ke suatu tempat, tiba-tiba mereka bertemu dengan 2 anak pengamen di jalanan. Ibu Nina Lihat ! Ada 2 anak disana. Bagaimana kalau kita menghampiri mereka Uztad Baiklah sambil menuju kearah anak tersebut Uztad Assalamu’alaikum nak Ahmad Ya, ada apa ? Ibu Mekar Siapa namamu nak ? Ahmad Nama saya Ahmad buk ! Lee Chong Wei Nama saya Lee Chong Wei ! Uztad Kalian kenapa disini ? Seharusnya kalian sekolah nak ! Lee Chong Wei Kami tidak sekolah pak. Jangankan sekolah, tinggal dan makan saja kami kesusahan Ibu Nina Kasihan sekali kalian, seharusnya kalian duduk di bangku sekolah dengan sedih Uztad Bagaimana kalau kita mengajak mereka ke panti ? berbisik dengan Ibu Nina Ibu Nina Iya, mari kita ajak mereka ke panti berbisik Ibu Nina Baiklah anak-anak. Bagaimana kalau kalian ikut kami ke panti ? Kalian bisa tinggal disana Ahmad & Lee Ehm, baiklah Bu, tapi kami merasa segan Uztad Tidak apa-apa, marilah ikut kami Lalu mereka pun dibawa ke panti. Sesampainya di panti asuhan. Karina Siapa itu bu ? mengapa mereka dibawa kemari ? Regina Ia bu, dari mana mereka ? Ibu Mekar Mereka anak baru di panti ini. Mereka tidak punya tempat tinggal. Kalian tidak keberatan kan kalau mereka tinggal disini ? Karina & Regina Kami tidak setuju Buk ! Tiwi Tidak boleh seperti itu, kasihan mereka. Buk, saya senang kalau mereka tinggal disini Dan keesokan harinya, Ibu Nina memperkenalkan kepada semua anak panti, bahwa mereka kedatangan anak baru. Bu Nina Baiklah semuanya, perkenalkan ini anak baru di panti asuhan ini. Ayoo perkenalkan diri kalian Lee Saya Lee Chong Wei Ahmad Saya Ahmad Lee & Ahmad Salam kenal Lalu anak-anak panti merasa khawatir dengan kedatangan mereka. Tiwi Kalian pernah mengenal mereka ? Mela Aku tidak mengenalnya Lena Apalagi aku Lili Kita harus mengenal mereka dahulu dan kita harus berhati-hati terhadap mereka Semua Yaa.. Kami setuju ! Saat Karina dan Regina menuju ke ruangan mereka, tiba-tiba Ahmad dan Lee menghampiri mereka. Lee Hey kalian, kenalkan aku Lee dan ini Ahmad Ahmad Hey, aku Ahmad Karina & Regina Hey.. Lee Oya ! Ini ada permen untuk kalian, aku yakin pasti kalian suka Karina & Regina Ya. Terima kasih.. Setelah menerima permen dari mereka, lalu Regina dan Karina masuk ke ruangannya, mereka merasa aneh dengan diri mereka sendiri. Karina Regina, sepertinya aku merasa aneh dengan diriku. Apakah kamu merasa mengantuk ? Regina Iya, kamu ? Karina Sama seperti kamu Regina Apa karena permen tadi ? Tapi permen yang diberi Lee tadi enak ya, aku suka Karina Aku juga Akhirnya mereka pun ketagihan dengan permen yang mereka tidak tahu sebenarnya itu narkoba. Keesokan harinya Lena dan Tiwi melihat Regina, Karina, Ahmad, dan Lee sudah sangat akrab. Lena Tiwi, mengapa mereka sudah sangat berteman akrab ? Padahal kan baru bertemu kemarin Tiwi Aku tidak tahu, sepertinya ada yang aneh dengan mereka Kemudian Regina dan Karina menghampiri Tiwi dan Lena. Regina Mengapa kalian melihat kami seperti itu ? Lena Tidak, tidak ada apa-apa Tiwi Bolehkah kami bergabung dengan kalian ? Regina Ya, tentu saja ! Dan hari demi hari, pergaulan Regina, Karina, Ahmad, dan Lee semakin tidak terkendali. Mereka sering keluar panti asuhan tanpa pamit. Dan sering pulang pada saat malam hari. Regina Karina, aku merasa lebih baik diluar dari pada di panti Karina Hahaha, ya aku rasa begitu Lee Hei ! Ini dia barang yang kalian sukai Ahmad memberi narkoba kepada Regina dan Karina Dan saat itu, Lili, Mela, Tiwi dan Lena mulai merasa curiga. Sudah malam mereka juga masih belum pulang ke panti. Lalu Lili, Mela, Tiwi dan Lena mencari mereka. Lili Dimana mereka Wi ? Tiwi Aku tidak tahu, ayo kita cari lagi Lena Ayo, mari kita cari mereka ! Mela Cepat ! Buruan kita cari ! Dan tiba-tiba Lili menemukan mereka berempat. Dan yang tidak bisa disangka, mereka sedang berpesta pora. Lalu Lili dan Mela cepat-cepat memanggil uztad dan ibu-ibu panti. Setiba di panti Lili & Mela hendak memanggil Ibu Mekar, tapi mereka bertemu dengan Ibu Nina. Lili lari menuju panti Bu Mekar ! Gawat Bu ! Mari ikut saya Bu Ibu Nina Ada apa ini !!? Lili Pokoknya Ibu harus ikut kami, nanti ibu akan tahu sendiri Mela Cepat Bu ! Ibu Nina Iya, tapi tunggu dulu. Ibu panggil uztad dan Ibu Mekar Kemudian Ibu Nina memanggil Ibu Mekar dan Uztad. Ibu Nina Uztad ! Uztad ! Bu Mekar ! Kesini ! Ibu Mekar & Uztad Ada apa ? Ibu Nina Mari ikut saya ! Uztad Kemana ? Ibu Nina Ayo ikut saja saya dan anak-anak ini ! Ibu Mekar & Uztad Baiklah Mereka pun berlari mencari keempat orang anak itu. Lalu mereka ditemukan oleh Ibu Nina. Ibu Nina Uztad, Bu Mekar ! Disini mereka ! Mereka pun berlari mengikuti Lili dan Mela. Sesampainya disana Mela menunjukkan Karina dan yang lainnya kepada Uztad dan Ibu panti. Mela Lihat Pak ! Apa yang mereka lakukan ! Ibu Mekar Ya Allah, apa yang kalian lakukan ? terkejut Regina Tidak bu ! Kami tidak melakukan apa-apa menyembunyikan narkoba yang ada di tangannya Karina, Ahmad, Lee terkejut dan ingin lari Semua anak panti mengepung hey mau kemana kalian ? Ibu Nina Apa yang kalian lakukan di malam yang sudah selarut ini disini ? Karina Tidak ada Bu sambil takut Uztad Apa yang ada di tanganmu Lee ? Lee Bukan apa-apa pak ketakutan Lalu Uztad memaksa untuk membuka tangan Lee, Lee melawan. kemudian Pak uztad merampas barang yang ada di tangan Lee dengan paksa. Uztad Astaghfirullah. Dapat dari mana barang haram ini !? marah Lee Pak… Maafkan kami takut Uztad pun menampar Lee. Dan Mela langsung menghubungi polisi untuk menangkap teman mereka itu. Mela Halo, kantor polisi ? Segera kemari ! Disini ada kejadian pergaulan bebas ! Dan polisi pun segera datang untuk mengintrogasi mereka berempat. Setiba polisi disana mereka langsung di introgasi. Polisi Jangan bergerak ! angkat tangan kalian ! sambil menodongkan pistol kearah mereka Mereka berempat Kami tidak bersalah pak. Ini hanya salah paham saja sambil ketakutan Polisi Diam ! sudah terbukti bahwa kalian bersalah. Ringkus mereka ! Polwan Baik Pak ! Dan Polwan pun lalu memborgol tangan mereka, dan hendak membawa mereka ke kantor polisi. Regina Tapi.. ! kami tidak bersalah. Kami mohon jangan bawa kami ke kantor polisi Polisi Sudah saya katakan kalian jangan banyak bicara ! bentak Regina Bagaimana ini, kita akan di penjara Ahmad, Lee & Karin Aku tidak bisa berbuat apa-apa. Ya kita jalani saja, Karena kita memang bersalah Polisi Cepat bawa mereka ! Polwan Iya pak ! Cepat kalian jalan ! Polisi pun langsung membawa mereka ke kantor polisi. Setiba di kantor polisi, polisi dan polwan mengintrogasi mereka. Polisi Cepat data segera pengakuan mereka ! Polwan Siap komandan ! Lalu polisi menanyakan segala pertanyaan menurut bukti dan polwan pun meringkus data yang di perolehnya. Polisi Dari mana kalian dapat barang haram ini ? Para tersangka Kami memperolehnya dari Bandar terbesar di kota ini Setelah mengintrogasi mereka, polisi pun lalu memasukkan mereka ke dalam penjara. Hari demi hari, tahun demi tahun telah berlalu. Saatnya Regina, Karina, Lee, dan Ahmad keluar dari penjara, dan mereka kembali ke panti untuk menjumpai anak-anak dan pegurus panti. Regina dan Karina pergi untuk menemui Ibu Mekar dan Ibu Nina untuk meminta maaf. Karina sedih Ibu, maafkan kami Regina Iya bu. Maafkan kami, kami khilaf bu Ibu Nina Iya nak, ibu maafkan. Jangan ulangi lagi hal seperti itu ya Regina & Karina Baik bu, kami janji Regina dan Karina dimaafkan dengan Ibu panti dan mereka berpelukan. Lalu Lee dan Ahmad pergi untuk menemui uztad Al-Faribi. Lee Uztad. Maafkan kami, kami khilaf Uztad Yasudah uztad maafkan, jangan lakukan hal seperti itu lagi Lee & Ahmad Baik pak. Terima kasih. Apa bapak masih menerima kami ? Uztad Tentu saja nak Pada akhirnya Ahmad, Lee, Regina, dan Karina diterima lagi di panti. Dan mereka menjadi anak yang baik di panti tersebut. Ireka Salsabila Memilikipeserta atau penonton debat 5. Contoh debat pro dan kontra kenakalan remaja. Filtrasi adalah invertebrata. 7 contoh naskah drama singkat dan terbaik unsur unsur dalam debat 1. Adanya notulen acara yang bertugas mencatat hal terkait debat contoh teks debat kenakalan milenial. Teks diskusi kenakalan remaja pro dan kontra.
DRAMA Narkotika dan Alkohol *Akibat Pergaulan yang Tidak Sehat * Ada 5 orang siswa yang nakal di kelas 8B . Mereka adalah Adit , Yosep , Litson , Imi , dan 1 orang perempuan yaitu Angel . Pada siang hari setelah pulang sekolah Adit , Yosep , dan Litson pergi ke taman. Mereka duduk sambil bermain kartu dan bercakap-cakap . Adit Gue udah bosan hidup kaya’ gini terus . Mau mati kek , apaan kek , gue nggak peduli !! Litson Iya gue juga . Nggak asik banget sih ! Yosep Maksud loh apaan sih Dit , ngomong kaya’ gitu ? Adit Nggak papa sih , gue cuman males aja sama hidup gue . Gue udah malas Skolah ! Yosep Trus kalo elo malas skolah , Lo berdua mau ngapain coba ?! Adit Nggak tau juga sih , mmm .. mendingan kita ngerokok yuk , sambil minum – minum gitu . Gimana stuju nggak ? Litson Waah Asyik juga tuh . gue stuju banget sama ide loh , gimana Yosep kalo lo stuju nggak ? Yosep Mmm .. boleh juga tuh , Ide yang bagus . Tapi masa cuma kita bertiga doang sih ?! Adit Oh’iya yaa , Imi dan Anggel kemana ya ? biasanya kan kita selalu sama-sama ! Tiba-tiba Imi dan Anggel datang dan membawa 2 botol Bear dan 2 bungkus rokok . Imi Haii guys , sorry ya telat soalnya gue sama Anggel masih beli minuman dulu nih buat kita . Anggel Iya , kalian pasti haus kan ? Kita minum bareng yuk ! ada rokok juga loh . Adit Pantes aja kelamaan . Tapi bagus deh , pas banget kita lagi Badmood ! Yosep Iya paasss bangett . Litson Yoii coy ! Akhirnya mereka meminum 2 botol Bear itu sampai habis dan menghabiskan 2 bungkus rokok sambil bermain kartu . Saat mereka sedang asyik bermain , tiba-tiba datanglah 2 teman sekelas mereka yaitu Yuni dan Nadiva . Mereka terkejut melihat kelakuan 4 anak itu ! Yuni Astaga , kalian apa’apaan sih mabuk nggak jelas disini ? Gila’ yaa, Cuma Anggel doang yang cewek ! Nadiva Kalian kenapa sih jadi kaya’ gini ? ini tuh kelewatan banget tau nggak ?! Awas yaa , kita laporin ibu Welmince !! Imi Apa’apaan sih bawa” Ibu Welmince ! Dasar mulut Emberr !! Litson Iya , dasar ember lo berdua ! Adit Mendingan kalian nggak usah ikut campur deh . Sana pergi !! Yuni Oh , jadi lo ngusir kita ? Ok’Fine , jangan salahin kita kalo terjadi apa” sama kalian . Ngerti ? Yuk pergi . sambil menarik tangan Nadiva Lalu Yuni dan Nadiva pun pergi meninggalkan mereka . Keesokan harinya kelima anak itu terlihat cemas dan pergi dengan terburu-buru . Yuni dan Nadiva secara perlahan mengikuti mereka dari brlakang . Mereka Curiga dengan keempat anak itu . Yuni Mau ngapain lagi ya mereka ? Jangan-jangan mereka mau Mabuk lagi deh ! Nadiva Iyaa . Mereka sangat mencurigakan ! kita harus cari tau sesuatu tentang mereka !! Yuni Poko’nya kali ini kita nggak boleh kehilangan jejak mereka sedikitpun ! Nadiva Dan kita juga nggak boleh biarin mereka mabuk lagi . Yuni Yoii Siist sambil tos Ternyata Kelima anak itu sedang membeli alkohol , rokok , dan beberapa minuman keras lainnya . Sementara Yuni dan Nadiva sedang bersembunyi dan merekam apa yang mereka beli . Yuni Kita harus selalu merekam apa yang mereka lakukan agar bisa membuat mereka takut dengan barang bukti yang ada di Hp ini . Nadiva Bener . jangan sampai ketahuan kalo kita disini . Tak lama kemudian Angel dan 4 temannya bergegas ke Taman , tempat biasanya mereka nongkrong bareng . Sementara itu Yuni dan Nadiva tetap waspada dan merekam segala tingkah laku mereka . Yuni Tuh kan bener dugaan gue , mereka pasti kesini lagi . dan ternyata yang mereka konsumsi itu semuanya Narkoba ! Nadiva Samperin aja yuk . sambil berhenti’in mereka . sebelum mereka mabuk para . Yuni Ok’ Lalu , Yuni dan Nadiva pun menghampiri mereka dan pura-pura mengancam agar mereka ketakutan dan berhenti meminum alkohol tersebut . Angel Lihat ! Yuni dan Nadiva datang guys . Litson Mau ngapain lagi sih mereka ? ganggu aja ! Adit Udalaah santai aja , biarin mereka datang . Imi Kita lihat saja apa yang ingin mereka lakukan ! Nestor Yoii Bro . Akhirnya Yuni dan Nadiva menghampiri mereka untuk memberhentikan perlakuan mereka . lalu Yuni dan Nadiva sempat berdebat dengan mereka . Yuni Oh My to The God ! Angel , gue nggak nyangka ya lo jadi kaya gini . Lo berubah Jel , lo pergi dari kita dan gabung sama mereka . lo nyadar nggak sih skarang kalian tuh udah ngonsumsi narkoba !! Nadiva Iya Jel , lo bener-bener berubah . lo tiba-tiba menjauh dari kita dan skarang lo jadi Narkoba ! Imi Trus kenapa kalo Angel gabung sama kita ? MasbuLoh ? hahaha.. Adit Emangnya kalian siapa ngelarang-larang kita ! Yuni Kita emang bukan siapa-siapa . Tapi Pliis , Kita cuman pengen kalian stop ngonsumsi narkoba . ini tuh bahaya buat kaliaan ! Nadiva bener kata Yuni . mendingan kalian berhenti daripada kita laporin kalian ke Ibu Welmince .. Litson apa’an sih kalian ! dikit’dikit Ibu Welmince , dikit’dikit Ibu Welmince !! Capek dehh .. Nestor lagian kalian Sirik banget sih sama kita ! Payah !! Imi Tau ! Laporin aja sana , emangnya kalian punya buktii ?! Yuni Punya kok ! kalian nggak nyadar kan , kalo dari tadi gue sama Nadiva udah ngerekam semua Tingkah Laku kalian . Nadiva Mau ngomong apa lagi kalian ! bukti udah ada , skarang kalian tinggal milih mau tobat atau kita kasih Video ini ke Ibu Welmince . Adit Gimana dong nih ? dengan panik dan ketakutan Nestor nggak tau juga sih .. Litson Mampuss kita !! Yuni Woyy ! kalian denger nggak sih ? Angel , gue kecewa sama lo ! skarang terserah lo mau tobat atau enggak ?! Angel Yuni plis maafin gue . gue mau tobat kok ! tolong jangan laporin kita ke Ibu Welmince , kita janji akan tobat dan nggak bakal ulangin lagi . sambil memegang tangan Yuni Nadiva Bener , lo mau tobat ? trus gimana sama yang lain ? mereka mau nggak ?? Imi Okey , gue stuju sama keputusan Angel . gue juga mau tobat ! Adit , Yosep , Litson Kita juga mau tobat bro ! Angel Bagus deh kalo kalian juga mau tobat . berarti mulai skarang kita semua sahabatan dan gak ada lagi yang namanya NARKOBA !!! Yuni dan Nadiva Stuju Guys ! Yuni Jadi , mulai skarang Stop Ngerokok , Stop Minum Alkohol , dan Stop Main Kartu kaya’ Pejudi !! Ngerti ? Nadiva Dan ingat !! Stop beli-beli minuman keras yang gak penting lagi buat kalian . Mulai Skarang Lupain yang namanya Mabuk-mabukan! Semuanya Mulai detik ini kita Semua Bersahabat , dan Menjauhi NARKOBA !! *KESIMPULAN* Janganlah Mengonsumsi Narkoba karena akan merugikan diri sendiri . Narkoba itu tidak baik bagi kita semua apalagi seperti kita anak Sekolah . Jadi , jauhilah Narkoba !!

jikakita telah terperosok dalam pergaulan bebas kita akan lebih banyak menghabiskan waktu untuk hura-hura terjerumus dalam kehidupan malam dan terjangkit virus konsumerisme untuk sekedar gengsi. 7 naskah drama bahasa sunda singkat untuk delapan orang tentang pergaulan bebas pelajar kumpulan tugas drama bahasa sunda singkat dan pendek kata drama

Temukan informasi lengkap tentang Naskah Drama 7 Orang Tentang Pergaulan Bebas. 8 Naskah Drama Bahasa Sunda Singkat Dari 3 Hingga 8 Orang Sumber 15 Contoh Teks Pidato Bahasa Jawa Singkat Krama Inggil Sumber Forum Festival Arkipel Homoludens International Sumber Doc Nama Muhammad Reza Solihin Kelas X Mia 2 Pergaulan Sumber Doc Drama Akibat Pergaulan Bebas Adi Wiguna Academiaedu Sumber 10 Contoh Naskah Drama Komedi Persahabatan Bahasa Jawa Sumber Inilah pembahasan lengkap terkait naskah drama 7 orang tentang pergaulan bebas. Admin dari blog Berbagai Naskah 2019 juga mengumpulkan gambar-gambar lainnya terkait naskah drama 7 orang tentang pergaulan bebas dibawah ini. No 6 Ada Disoal No 7 Kalimat Yang Merupakananak Dari Sumber 3 Contoh Teks Berpikir Kritis Dan Strukturnya Alam Sumber Drama Sekolah 10 Orang Complit Sumber Contoh Naskah Drama 8 Orang Hematologi Spesialisasi Medis Sumber Drama Sekolah 10 Orang Complit Sumber Tekan Pergaulan Bebas Dan Narkoba Di Kalangan Remaja Pemkot Sumber Teks Debat Pergaulan Bebasdocx Teks Debat Pergaulan Bebas Sumber Berbagai Perilaku Kenakalan Remaja Yang Mengkhawatirkan Sumber Contoh Naskah Drama 3 Orang Contoh Naskah Drama 3 Orang Sumber Ockym Makalah Tentang Pergaulan Bebas Sumber Contoh Pembukaan Pidato Kenakalan Remaja Sumber Drama Genre Akibat Pergaulan Bebas Kenakalan Remaja Hamil Pra Nikah Sumber Teks Debat Pergaulan Bebasdocx Teks Debat Pergaulan Bebas Sumber 13 Contoh Naskah Drama Komedi Persahabatan Cinta 5 6 Sumber 10 Contoh Naskah Drama Komedi Persahabatan Bahasa Jawa Sumber Demikianlah pembahasan yang dapat kami sampaikan mengenai naskah drama 7 orang tentang pergaulan bebas. Terima kasih telah berkunjung ke blog Berbagai Naskah 2019. Buka website sumber untuk pembahasan lengkapnya.
NaskahDrama "Pergaulan Bebas" ver.English Free association. There is an orphanage called "Child Care Foundation." At the foundation there are many children who left their parents. There are left dead and there are deposited at the orphanage. Introduction figures: 1.
Naskah drama pergaulan bebas untuk 2 orang1. Naskah drama pergaulan bebas untuk 2 orang2. Contoh naskah drama 4 orang 2 laki laki 2 permpuan tema pergaulan bebas3. Naskah drama islam tentang pergaulan bebas beranggotakan 7 orang 2 laki-laki & 5 perempuan 4. tolong bantu buat naskah Drama tentang "pergaulan remaja" dong,, makasih klo udh bantu. 5. Mengapa banyak orang menggangap pergaulan bebas itu salah6. Apa pendapat orang tua tentang pergaulan bebas​7. Tuliskan 1 drama dengan tema pergaulan bebas8. Buatlah contoh naskah drama yang di dalamnya terdapat Antagonis,Protagonis dan Trigonis. Tentang pergaulan remaja9. Pergaulan Bebas?2Ciri pergaulan bebas? macam pergaulan bebas? pergaulan bebas? mengatasi pergaulan bebas?Yang lengkap Dan detail!​10. 1. Apa yang dimaksud pergaulan bebas?Jawab ............ dampak negatif dari pergaulan bebas?Jawab........... banyak remaja yang terbawa arus pergaulan bebas?Jawab ........ cara kita membatasi diri kita terhadap arus pergaulan bebas?Jawab .......... 5. Jelaskan peran orang tua untuk membatasi anak mereka terhadap pergaulan bebas!Jawab ........ ​11. buatkan teks drama untuk 6 orang tentang "pergaulan bebas"......Jwb dengan benar12. naskah tentang pergaulan bebas 5 orang..tolongg​13. 1. Jelaskan mengapa pada usia remaja dikatakansangat labil!2. Sebutkan penyebab terjadinya pergaulanbebas dari faktor orang tua!3. Jelaskan pengertia pergaulan!4. Apakah yang dimaksud dengan pergaulanbebas?5. Sebutkan 5 ciri pergaulan bebas!​14. kalimat persuasif pada naskah pidato tentang pergaulan bebas​15. contoh orang munafik dalam pergaulan bebas16. Contoh teks drama pergaulan bebas 3 orang di sekolah ​17. Skenario/naskah drama singkat tentang perilaku terpuji dalam pergaulan remaja beserta dampak positifnya​18. judul drama yang tepat yang bertema pergaulan bebas?19. Sebutkan bentuk-bentuk pergaulan bebas dan sebutkan tempat orang bergaul bebas!20. pergaulan bebas? ciri pergaulan bebas? pergaulan bebas? pergaulan bebas? mengatasi pergaulan bebas??​ 1. Naskah drama pergaulan bebas untuk 2 orangJawabanJawaban ada di dokemen microsfot word nya yaPenjelasanApa itu naskah drama??Naskah drama adalah sebuah teks yang berisikan dialog dengan gambaran karakter-karakter tokoh di dalamnya, berfungsi sebagai naskah sastra untuk dibaca atau naskah untuk dipentaskan. Kata drama sendiri berasal dari bahasa Yunani yang berarti tindakan. Terdapat unsur-unsur intrinsik dalam drama, yakniTema gagasan pokok yang mendasari naskah pelaku yang menjalankan setiap adegan sehingga adegan tersebut bisa mengalir jadi sebuah cerita. Ada 3 karakter dalam drama yakni antagonis, protagonis, dan jalan cerita sebuah dramaLatar segala sesuatu dalam drama yang mengacu pada keterangan waktu, ruang, dan pandang cara pengarang menyampaikan cerita. Ada 3 sudut pandang yakni, sudut pandang orang pertama, sudut pandang orang ketiga, dan sudut pandang pengamat serba pesan moral yang hendak disampaikan penulis pada penonton jadikan jawaban terbaikya kan aku bikin jawaban dan penjelasan yang lengkap!!semogamembantujadikanjawabanterbaikyamaafkalausalahanswerbyHelloGuys01 2. Contoh naskah drama 4 orang 2 laki laki 2 permpuan tema pergaulan bebasPEMBAHASAN Drama merupakan sebuah pertunjukan yang mengandung cerita dan amanat. Struktur Teks Drama Prolog Dialog Epilog Kaidah kebahasaan Drama Banyak menggunakan kata yang menyatakan konjungsi temporal. Kata Konjungsi temporal yaitu sebelum, sekarang, menggunakan kata kerja menggambarkan suatu peristiwa yang sedang terjadi. Yaitu menyuruh, menobatkan, menyingkirkanBanyak menggunakan kata kerja yang menggambarkan sesuatu yang dipikirkan. Yaitu merasakan, mengharapkan, mengalamiMenggunakan kata sifat untuk menyatakan tempat, tokoh. Yaitu misalnya,ramai,bersihContohTeksDramatentang Pergaulan Bebas Pada hari minggu Nina dan Amel sedang berjalan jalan di gang. Mereka menceritakan tentang pelajaran disekolah .Amel "Kemarin jumat kita punya tugas dari bu guru tidak. "Nina "Tidak ada. Kemarin bu guru hanya menyuruh membaca buku"Amel "Owh, ya udah"Amel "Oh iya Nin, besok senin jadwalnya apa ya? "Nina "Kalau tidak salah, IPA, IPS, Agama, Bahasa Indonesia Amel "Terima kasih Nin. "Nina "Sama sama mel. " Di tengah perjalanan Nina dan Amel bertemu dengan temannya yaitu Anto dan Arif. Mereka sedang merokok di gardu pos ronda. Nina dan Amel langsung mendekat .Amel "An, kamu lagi apa disini?"Anto "Aku mau merokok, udah jangan ganggu!"Nina "An, kamu kan belum boleh merokok!"Anto "Sukaku lah, iya kan rif! "Arif "Iya An".Nina "Usia kalian masih terlalu muda untuk merokok!"Arif "Diam kamu, bicara aja! "Amel "Rif, kamu kok seperti itu."Nina "Iya, kamu seperti itu rif. Rokok itu memiliki zat kimia yang jumlahnya banyak."Anto "Sok tahu kamu, rokok bagiku sudah sebagai kebiasaan. Kalau tidak merokok rasanya kurang enak."Amel "Iya, tapi jangan merokok terus menerus, apalagi di tempat umum seperti kalian!"Arif " iya iya. " Suasana yang sangat berisik. Tidak lama kemudian Pak RT Pak RT "Assalamualaikum!"Semua "Waalaikumsallam!"Pak RT "Lagi pada apa disini? "Nina "Ini si Anto dan Arif merokok Pak! "Pak RT "Apakah benar kalian berdua merokok? "Anto dan Arif "Iya Pak RT. ''Pak RT "Kalian berdua jangan merokok terlebih dahulu, kalian itu masih masa mencari " iya, Pak RT, maaf."Arif "Saya juga minta maaf Pak RT. "Pak RT " iya saya maafin, tetapi jangan diulang lagi ya, apa lagi ini tempat umum. "Arif "iya, Pak RT. "Amel "Di ingat ingat nasihat dari Pak RT ya. "Anto "iya, akan aku ingat." Pada saat itu, Anto dan Arif tidak merokok lagi. Mereka saling membantu dan suka belajar. Mereka lebih senang bersama teman untuk bermain daripada bersama teman tetapi merokok .PELAJARI LEBIH LANJUT JAWABAN Kelas 9 SMPMapel Bahasa Indonesia Bab 10 - DramaKode Kata Kunci Teks DramaOptitimcompetition 3. Naskah drama islam tentang pergaulan bebas beranggotakan 7 orang 2 laki-laki & 5 perempuan which zinedine dididik dinner dididik hehehe 4. tolong bantu buat naskah Drama tentang "pergaulan remaja" dong,, makasih klo udh bantu. Saya kasi sinopsisnya aja, bikin aja tentang seorang teman yang tadinya anak baik-baik, kemudian menjauh dari teman lainnya. Contohnya, namanya Dera, Dera ini semakin menyendiri di kelas hingga teman-temannya bingung dengan perilaku Dera akhir-akhir ini pun mencoba membututi Dera ketika pulang sekolah, dimana Dera nongkrong santai sembari merokok. Teman-temannya Dera yang memergoki Dera pun memberi nasihat kalau terkesan klise 5. Mengapa banyak orang menggangap pergaulan bebas itu salah karena Mereka melihat pergaulan bebas yg salah ,mereka sendiri berfkir bahwa pergaulan bebas selalu menimbulkan efek yg negatif 6. Apa pendapat orang tua tentang pergaulan bebas​dapat bergaul dengan orang orang luar 7. Tuliskan 1 drama dengan tema pergaulan bebas seks bebas meraja lela , seks terjadi dimana mana perkumpulan kebo dimana mana 8. Buatlah contoh naskah drama yang di dalamnya terdapat Antagonis,Protagonis dan Trigonis. Tentang pergaulan remajaJawabanContoh Naskah Drama Pergaulan RemajaPenjelasan1. Juan Protagonis2. Evan Trigonis3. Zaki AntagonisTerdapat 3 orang berteman di bangku sekolah yaitu Juan, Evan dan Zaki. Mereka sudah mengenal satu sama lain sejak 6 bulan terakhir. Tetapi Zaki sering kali berprilaku buruk diantara temannyaZaki Juan, kita main yuk sepulang sekolahJuan Mau main dimana? Zaki Itu, diwarteg belakang sekolahJuan Loh? Jangan bilang kamu mau merokok ya? Dengar-dengar kemarin Pak Guru razia disana karena banyak anak sekolah yang merokok dibawah umurZaki Ya elah cuma sebatangJuan Tapi kan kamu masih di bawah umur lohZaki Ah gak seru ah! Tiba-tiba Evan datang dan bertanya kepada JuanEvan Ada apa Juan? Juan Zaki tadi ajak aku main diwarteg belakang sekolahEvan Ohh begitu, terus? Juan Ya aku tidak mau lah, dengar-dengar kemarin Pak Guru razia disana karena banyak anak di bawah umur yang merokokEvan Bagus lebih baik kamu tolak, walaupun Zaki teman mu. Sifat dan perilaku kurang baik untuk kamu tiru. Maka dari itu carilah teman yang dapat selalu membantu dan mengingatkan mu dalam kebaikan 9. Pergaulan Bebas?2Ciri pergaulan bebas? macam pergaulan bebas? pergaulan bebas? mengatasi pergaulan bebas?Yang lengkap Dan detail!​1 Penyimpangan dlm pergaulan3 Macam2- seks atau hamil di luar nikah- menggunakaan narkoba- minum2an beralkohol- clubbing4 Dampak masa depan terputus5 Lebih selektif dalam pergaulanPergaulan bebas pengertian, ciri-ciri, macam-macam, akibat/dampak dan cara mengatasi Pembahasan❒ Pengertian pergaulan bebasPergaulan bebas adalah suatu perilaku yang menyimpang pada seseorang yaitu melewati batas dari kewajiban maupun aturan.❒ Ciri-ciri pergaulan bebasMemakai narkoba obat-obatan terlarangMengkonsumsi alkoholSeks pranikahAksi tauranMelakukan tindakan p*rnografiMenghalalkan segala cara demi suatu hal yang diharapkanMemakai pakaian terbuka bagi perempuan❒ Macam-macampergaulan bebasSeks bebasNarkobaMerokokNight ClubbingAlkohol minuman kerasTauran❒ Akibat/dampak pergaulan bebasAdanya seks bebasKetergantungan obat Tingkat kriminalitas akan meningkatDapat terserang HIV/AIDS Kesehatan tergangguHubungan keluarga terpecah timbul karena broken home❒ Cara mengatasi pergaulan bebasMenjadi pribadi yang taat akan aturan-aturan agamaMenjauhi perbuatan yang buruk dekati yang baikMemilah teman berdasarkan akhlaknya Jujur pada diri sendiriMemiliki kegiatan yang positifMengontrol pola pikir, emosi, dan waktuMengurangi menonton unsur p*rnografiSemoga Bermanfaat! 10. 1. Apa yang dimaksud pergaulan bebas?Jawab ............ dampak negatif dari pergaulan bebas?Jawab........... banyak remaja yang terbawa arus pergaulan bebas?Jawab ........ cara kita membatasi diri kita terhadap arus pergaulan bebas?Jawab .......... 5. Jelaskan peran orang tua untuk membatasi anak mereka terhadap pergaulan bebas!Jawab ........ ​Jawaban Bebas adalah salah bentuk perilaku menyimpang yang melewati batas dari kewajiban, tuntutan, aturan, syarat, dan perasaan malu. atau pergaulan bebas dapat diartikan sebagai perilaku menyimpang yang melanggar norma agama maupun norma negatif pergaulan bebas antara lain di luar nikah dan penyakit di sekolah jelek oleh pada rokok, miras dan masalah dengan penyebab remaja melakukan pergaulan bebas yaitu kegagalan remaja menyerap norma-norma agama dan norma-norma pancasila, sikap mental yang tidak sehat, pelampiasan rasa kecewa terhadap keluarga yang tidak harmonis, dan lain ini cara menghindari pergaulan bebas lingkungan yang buruk. Lingkungan merupakan area bersosialisasi setelah keluarga. ... waktu keluar rumah. ... waktu kosong. ... sikap positif. ... pacaran. ... sampai salah dalam bergaul. ... sekolah dan pemerintah. ... dengan anaknya untuk tidak mudah bergaul dg orang yang berperilaku tidak baik, memberi tahu anaknya untuk tidak meniru teman**nya yang berperilaku negatife, memberi bimbingan agar anak tidak berperilaku negatife,Penjelasan1. Pergaulan bebas dapat diartikan sebagai perilaku atau sebuah cerminan negatif dari tindakan seseorang, karena orang tersebut tidak memang kewajiban, aturan, tuntutan, syarat, dan juga perasaan a. terjerumus kepada narkoba b. tawuran remaja c. seks bebas d. minuman keras dan rokok3. 1. Pendidikan di lingkungan keluarga yang rendahSejatinya keluarga adalah tempat, untuk anak yang harus mendapatkan pelajaran sosial pertama kali. Anak akan diajarkan mengenai beberapa aturan yang berlaku, juga apa yang tidak boleh dan penting bagi orang tua untuk memberikan pendidikan dengan lingkungan yang baik, sehingga orang tua akan selalu dan tetap mengawasi apapun tingkah laku anak saat Broken home atau ketidak harmonisan keluargaSecara psikologis anak yang mengalami broken home, akan selalu atau cenderung melakukan pergaulan bebas. Anak tersebut memang tidak akan merasa nyaman untuk berada di rumah, bahkan tidak akan merasa bahagia dengan apa yang terjadi didalam yang mengalami broken home akan berusaha untuk mencari kebahagiaan tersendiri, sehingga membuatnya nyaman ketika berada diluar Ekonomi keluarga yang burukBukan tidak mungkin, jika ekonomi keluarga berada dalam situasi yang buruk anak akan cenderung melakukan perilaku menyimpang. Keadaan di rumah cenderung tidak akan harmonis, bahkan anak akan berusaha melakukan apapun demi memenuhi Kurangnya perhatianDengan kekurangan perhatian anak bisa melakukan apapun, sehingga perilakunya dapat dianggap oleh orang 1. Membekali diri dengan bimbingan agama sedini mungkin agar mempunyai kontrol perilaku yang kuat dalam Sebelum keluar rumah biasakan meminta ijin dan menjelaskan tujuan kepergian, dengan siapa pergi serta pulang jam berapa agar orang tua Salurkan bakat dan minat dalam hal-hal Yakinlah aturan dari orang tua atau guru bukan bermaksud mengekang tapi untuk kebaikan masa Biasakan bicara dengan orang tua, ceritakan tentang kejadian yang sudah dialami, jadikan orang tua dan guru sebagai tempat mencurahkan isi Jaga diri dari pergaulan tidak sehat, jangan sampai terjadi kehamilan pada usia sekolah karena berdampak pada masa 1. Orang tua berperan sebagai sini orang tua harus bisa benar – benar untuk menjadi teman , orang tua harus selalu ada di sisi mereka , entah selalu bertanya tentang keseharian remaja tersebut dan selalu menghibur dikala dia sedih . Dengan hadirnya seorang teman memang membuat remaja merasa bahagia walaupun masalah – masalah yang timbul terseut begitu besar sehingga seorang orang tua yang berperan sebagai teman dapat mencegah timbulnya kenekalan – kenakalan remaja yang di picu oleh konflik – konflik atau masalah – masalah sosial dalam hidup mereka . tua harus bisa berperan sebagai PendidikTidak hanya di beri asupan pendidikan melaui lembaga – lembaga formal seperti sekolah . Dalam mengahadapi masalah kenakalan remaja mereka juga harus memberikan pendidikan melalui dalam rumah seperti memberikan masukan berupa siraman – siraman rohani .Nilai – nilai agama yang di tanamkan sejak dini membuat anak bisa berperilaku baik sejak dini dan menumbuhkan akan kesadaran diri mereka akan Tua sebagai pantauan .Pemantauan sikap remaja dari orang tua dapat mengatasi kenakalan remaja. Contoh Si A selalu minum – minuman keras , tapi setelah dapat pantauan orang tua nya dia kini takut dalam menjalani sikapnya Orang tua sebagai pengawasDalam hal ini memang sudah menjadi kewajiban orang tua . agar dapat mencegah kenakalan remaja . Contoh sebelum di awasi Si A selalu berpacaran terlalu , namun setelah orang tuanya tau dan mereka mengawasi si A , kini si A tidak dapat melakukan tindakannya tua berperan sebagai melakukan kenakalan , Remaja tersebut masih bisa di rehabilitasi dengan cara Orang tuanya memberikan Dorongan terus – menerus kepada anaknya agar kembali ke jalan yang benar . namun tidak boleh dengan kekerasan 11. buatkan teks drama untuk 6 orang tentang "pergaulan bebas"......Jwb dengan benar lucy hei hendra besok kita ada tugas tentang bahaya narkoba apakah kau sudah mengerjakan?hendraoh tentu sudah lucy karena saya dibantu oleh kaka apakah lucy sudah?lucy sudah. Oh ya tadi aku ketemu sama anak jalanan yang lagi ngamen kok anak nya dibiarkan bebas gitu saja ya? itu pergaulan bebas apa ga salah untuk mereka?hendra ah sudah lucy pergaulan bebas untuk mereka sudah biasacici haiiii... lagi ngomongin tentang pergaulan bebas y? oh ya tadi pak guru bilang kita harus hindari dari pergaulan bebas seperti merekario ya tuh benar kita harus hindari atau mencegah jangan seperti anak kelas 4 itu tira iya tuh aku ga nyangka dia kaya gituu astagaaaaahilmi ah sudahlah mungkin itu sudah biasa buat merekaheru pokoknya kita harus cegah dan menghilangkan tentang pergaulan bebas yang buat kita jadi ke jalan yang salahlucy setuju tuh ayoo kita cegah dan hilangkan. 12. naskah tentang pergaulan bebas 5 orang..tolongg​Jawabanmaaf aku gak tauPenjelasanmaaf ya JawabanIni adalah pagi yang cerah. Mita dan Doni, dua orang siswa kelas VII sedang asyik membaca-baca buku Biologi di koridor sekolah. Pasalnya nanti siang akan ada ulangan harian mata pelajaran tersebut. Kemudian datang Anggi, sahabat “Mit, Don, rajin sekali kalian berdua!”Mita “Iya dong, tugas kita sebagai pelajar kan memang harus belajar. Hehehe…”Anggi “Iya juga sih. Eh ngomong-ngomong kalian tahu tidak, ada murid baru yang akan masuk ke kelas kita hari ini.”Doni “Oh ya, siapa namanya? Lelaki atau perempuan?”Anggi “Lelaki, tapi aku juga belum tahu siapa namanya dan seperti apa rupanya.”[Bel sekolah berbunyi]Mita “Eh ayo masuk kelas!”[Ketiganya memasuki ruang kelas. Ibu guru masuk bersama seorang murid baru.]Ibu Guru “Selamat pagi, anak-anak. Hari ini kita kedatangan teman baru dari Aceh, ia akan menjadi teman sekelas kalian. Silakan perkenalkan dirimu, nak!”RidwanRidwan “Selamat pagi, teman-teman. Nama saya Muhammad Ridwan. Saya berasal dari Aceh.”Mita [berbisik pada Anggi] “Jauh sekali ya, dari Aceh pindah ke Bandung!”[Anggi hanya mengangguk tanda setuju]Ibu Guru “Ridwan, kamu duduk di belakang Doni ya [menunjuk sebuah meja kosong]. Untuk sementara kamu duduk sendiri dahulu karena jumlah siswa di kelas ini ganjil.”[Ridwan segera duduk di kursi yang disediakan]Ibu Guru “Ya baiklah, sekarang kita mulai pelajaran hari ini. Buka buku kalian di halaman 48….”[Pelajaran pun dimulai]Tiba saatnya jam istirahat. Ridwan, yang belum memiliki teman, diam saja duduk di kursinya sambil menunduk. Rupanya belum ada yang mau mendekati Ridwan. Semua siswa di kelas itu masih sungkan dan hanya mau tersenyum saja padanya tanpa berani mengajak ngobrol lebih “Psst, Mit, Nggi, coba lihat anak baru itu, sendirian saja ya!” [berbisik pada Mita dan Anggi saat mereka baru kembali dari kantin]Mita “Ayo kita dekati saja.” [Ketiganya menghampiri Ridwan]Anggi “Hei, Ridwan. Kenalkan, aku Anggi, ini Ridwan dan Mita [menunjuk kedua temannya].”[Ketiganya duduk di sekeliling Ridwan]Ridwan “Hai, salam kenal.”Doni “Kamu kok tidak jajan ke kantin?”Ridwan “Aku… Aku bawa bekal makanan [pelan sekali, sambil tertunduk].”Mita “Oh begitu, rajin sekali kamu, Wan![Keempat siswa ini mulai terlibat obrolan ringan sehingga Ridwan merasa ditemani]Saat jam pulang sekolah, Ibu Guru memanggil Anggi dan Doni yang hendak pulang ke Guru “Anggi, Doni! Ke sini sebentar. Ibu mau menanyakan sesuatu.”[Anggi dan Doni menghampiri Ibu Guru]Doni “Ada apa, Bu?”Ibu Guru “Itu, bagaimana perilaku Ridwan di kelas? Apakah ia bisa membaur?”Doni “Dia agak pendiam, Bu. Dan suka menunduk saat berbicara.”Anggi “Tadi di jam istirahat, kami berdua dan Mita berusaha mendekatinya. Kami mengobrol cukup lama, ia anak yang baik kok, hanya saja ia seperti agak kurang percaya diri dan muram.”Ibu Guru “Hmm… begitu ya. Anak-anak, Ridwan adalah salah satu korban selamat tragedi tsunami Aceh beberapa bulan yang lalu. Kedua orang tuanya tewas terhempas ombak. Kini hanya tinggal ia dan adik perempuannya, Annisa. Annisa masih duduk di kelas 4 SD, di SD V kota kita ini.”Anggi “Ya Tuhan, sungguh berat cobaan yang menimpanya…”Ibu Guru “Iya. Untungnya, seorang pamannya tinggal di Bandung sehingga ia dan adiknya tinggal di sini. Mereka tergolong masyarakat prasejahtera, sehingga Ridwan benar-benar harus berhemat. Pamannya berkata pada Ibu tadi pagi, ia tak mampu memberi uang jajan yang cukup untuk Ridwan sehingga Ridwan harus bekal nasi setiap hari agar tidak lapar di sekolah.”Doni “Oh pantas saja tadi jam istirahat ia tidak ke kantin.”Ibu Guru “Ya sudah, Ibu cuma mau bilang begitu. Kalian berbaik-baiklah dengannya. Temani dia agar tak merasa kesepian dan terus berduka.”[Anggi dan Doni pamit kemudian pulang]Di rumahnya, Doni terus menerus memikirkan teman barunya, Ridwan. Akhirnya ia mendapatkan suatu ide. Dikabarkannya Anggi dan Mita melalui SMS. Keesokan harinya di jam istirahat….Doni “Eh, kalian membawa apa yang aku bilang kemarin, kan?”Mita “Bawa dong. Ayo kita dekati Ridwan.”Anggi “Ridwan, bolehkah kami bertiga makan bersamamu?”Ridwan [kikuk dan kebingungan] “Eh, um.. boleh saja..”Doni, Anggi, dan Mita mengeluarkan bekal makanan mereka. Ketiganya juga membawa makanan camilan untuk dimakan bersama-sama, tentu saja Ridwan juga kebagian. Dengan makan bersama setiap hari, mereka berharap bisa membuat Ridwan lebih ceria. Setelah makan…Ridwan “Terima kasih, teman-teman. Kalian sangat baik kepadaku.”Mita “Kamu ini bicara apa, sih? Kita kan teman, wajar saja jika kita saling bersikap baik.”Semenjak itu Ridwan menjadi semakin kuat karena dukungan teman-teman barunya. Siswa-siswa lain di kelas itu pun banyak yang bergabung membawa bekal untuk dimakan bersama-sama pada jam istirahat. Suasana menjadi semakin Membantu Maaf jika Terjadi Kesalahan 13. 1. Jelaskan mengapa pada usia remaja dikatakansangat labil!2. Sebutkan penyebab terjadinya pergaulanbebas dari faktor orang tua!3. Jelaskan pengertia pergaulan!4. Apakah yang dimaksud dengan pergaulanbebas?5. Sebutkan 5 ciri pergaulan bebas!​Jawaban1. Karena anak remaja sangat mudah terpengaruh2. Orang tua yang tidak mengedukasi anak dan orang rua yang bersifat acuh tak acuh3. merupakan jalinan hubungan sosial antara seseorang dengan orang lain yang berlangsung dalam jangka relatif lama sehingga terjadi saling mempengaruhi satu sama lain4. Pergaulan bebas adalah Interaksi yang dilakukan oleh seseorang yang lama lama terpengaruh dan melewati batas Selalu melakukan hal yang dilarang agamamelewati aturan atau norma yg berlakuselalu menghamburkan uangpunya rasa ingin tahu lebih dengan hal hal yang berbau negatiftidak mau dengar nasihat ortuberpakaian yang tidak senonoh 14. kalimat persuasif pada naskah pidato tentang pergaulan bebas​dalam pidato biasanya kalimat persuasif itu mengajak pendengar, contohnya "mari kita jauhi pergaulan bebas untuk kehidupan yang lebih baik" 15. contoh orang munafik dalam pergaulan bebas contohnya yaitu seorang teman yang menasehati temannya untuk tidak melakukan hal yang tidak baik tapi yang menasehatinya itu melakukan hal yang tidak baik juga maaf jika salah jawaban nya. 16. Contoh teks drama pergaulan bebas 3 orang di sekolah ​Jawabanmaaf kalo panjangPenjelasan Judul Drama PendidikanTema Drama PendidikanJenis Drama Drama SingkatJumlah pemeran 3 tiga orangKarakter/penokohan Devi Silahi sebagai Diva InspiratorJanah Azizah sebagai Janah PenyemangatDwi Artika sebagai Rika PemalasPada suatu hari mereka bertiga Diva, Janah, Rika sedang berkumpul disebuah taman di sekolah mereka pada saat jam Dialog DramaDiva Apa kabar kalian semuanya hari ini?Janah BaikDiva Kamu Rika?Rika Aku baik-baik aja, kamu sendiri apa kabar?Diva Alhamdulillah, aku juga baik-baik Kok pas dianyain sama Pak Darto tadi kamu nggak bisa jawab Rik?Rika Ya emang aku nggak bisa, mau gimana lagi?Diva Itu artinya kamu nggak belajar, iya kan?Rika Iya sih..Diva Belajar itu kan penting Rik, kamu jangan menghabiskan waktu untuk bermain saja dong. Luangkan waktu untuk belajar sewaktu itu, Diva lantas pamitan sama teman-temannya untuk ke toilet karena dia ingin buang air Eh.. Rik, Jan, maaf ya.. aku mau ke toilet dulu nih, aku sudah nggak tahan nih,,, maaf ya....Janah Iya, buruan!Janah Rik, kamu nggak boleh membuang banyak waktumu untuk hal-hal yang kurang bermanfaat Rik, kamu harus mau belajar dengan giat biar kalau ditanya bisa jawab. Kamu perhatian teman kita, Diva, dia hampir selalu bsia mengerjakan soal dengan sangat baik, apalagi kalau cuman diatanya hal-hal yang Betul sih, tapi mau gimana lagi orang aku malas banget kalau mau Kalau kamu malas, sampai kapanpun kamu akan seperti itu. Kamu mau nanti kamu tidak lulus?Rika Nggak tau deh, kalian itu gimana sih kok selalu punya semangat untuk belajar gitu? Kalau aku baru mau buka buku aja udah malas banget Mulai setahap demi tahap. Untuk pertama kali mungkin kamu agak kesulitan membiasakan diri dengan belajar dirumah. Kamu harus bisa mengawaliinya secara Caranya gimana?Janah Luangkan 5-10 menit, dan pastikan kamu memaksakan diri untuk membuka buka selama 5-10 menit Gitu ya? Emang 5-10 menit udah bisa buat kita ngerti apa yang kita pelajari? Itu kan kamu, kalau aku mana bisa paham cuman baca buka 5-10 menit?Janah Maksud aku, 5-10 menit itu cuman sebagai permulaan. Dengan begitu kan kamu akan terbiasa baca buku ampe lama, dan akhirnya kamu akan serasa nyaman belajar hingga Oh.. gitu... Ya udah deh, aku coba Betul ya! Tuh, lihat teman kita, si Diva. Dia selalu menjadi salah satu yang terbaik dikelas kita. Bukan mau membanding-bandingkan kamu dengan dia sih, tapi mestinya Diva kan bisa menjadi inspirasi buat Iya.. iya, aku akan Sip deh kalau gitu. Eh, udah mau masuk kelas nih. Yuk, tar telah lagi. Si Diva kok belum dateng ya?Rika Ya udah, kita tunggu dikelas aja deh, siapa tahu dia malah udah ada Ok, yuuuukkk..Janah dan Rika akhirnya segera berjalan menuju ruangan kelas karena sebentar lagi lonceng akan segera berbunyi mengingat sudah jam 1025. 17. Skenario/naskah drama singkat tentang perilaku terpuji dalam pergaulan remaja beserta dampak positifnya​Skenario naskah drama tentang contoh perilaku terpuji dalam hal pergaulan remaja dan juga terhadap dampak positif yang ditimbulkan yaitu Arif Assallamualaikum fid, malam minggu ada waktu luang nggak ? aku ada project, mungkin kita bisa ketemu sama ngobrol langsung Waalaikumsallam rif, alhamdulillah aku ada waktu luang. Wah bagus itu, aku juga lagi banyak waktu kosong ini. Gimana jam berapa, sama tempatnya dimana ?Arif Paling sekitaran jam setengah 8 habis sholat isya'. Tempat di kafe belakang kampus, tempat oke sampai bertemu nanti di tempat"Setelah habis isya' dan mereka bertemu di cafe" .....Arif Jadi gini fidh aku rencana sama teman-teman komunitasku "Beranda Aksi" mau mengadakan acara bagi-bagi makanan setiap jum'at kepada para tunawisma di daerah sini. Gimana menurutmu ?Hafidh Wah bagus itu, aku dukung itu sepenuhnya rif. Jika memang kita belum bisa bantu secara material, setidaknya kita bantu tenaga dan upaya untuk mengumpulkan dana orang-orang untuk kita belikan makanan yang nanti bisa dibagikan kepada para tunawisma Alhamdulillah. Berarti kamu tertarik ya fidh ?Hafidh Saya sangat antusias bahkan rif. Insyaallah semua yang nanti kita lakuin ini bisa memberikan sedikit bantuan kepada orang-orang di sekitar kita yang membutuhkan bantuan."Akhirnya Arif dan Hafidh pun setuju untuk melaksanakan kegiatan positif tersebut"Dampak positifnya yang dapat diambil yaitu adanya sikap peduli terhadap sesama yang membutuhkan, dan sekaligus memupuk rasa sosial yang tinggi terhadap sesama drama merupakan instrumen yang digunakan dalam pementasan drama. Dengan adanya naskah drama tersebut bisa dijadikan patokan oleh para pelaku/tokoh dalam memerankan suatu perannya nanti. Naskah drama juga digunakan sebagai ajang braindstorming para pelaku drama Lebih lanjutPelajari lebih lanjut materi tentang naskah drama pada materi 18. judul drama yang tepat yang bertema pergaulan bebas?Jawaban manfaat mengenalmuJawabanbersahabat dengan penuh manfaatPenjelasanmaaf kalau salah 19. Sebutkan bentuk-bentuk pergaulan bebas dan sebutkan tempat orang bergaul bebas! seks bebas sering terjadi di tempat sepi atau pun di kos kos yg tak ketat pengawasannya... pemakaian narkoba dan merokok sering terjadi di tempat sepi dan kos yg tak ketat pengawasannya seperti tempat nongkrong anak anak Pang,tempat anak standing standing di jalan,DiskotikBentuk bentuk main pulang malam,Jalan sama cowok malam minggu,naik motor kesana kesini 20. pergaulan bebas? ciri pergaulan bebas? pergaulan bebas? pergaulan bebas? mengatasi pergaulan bebas??​1 Pergaulan bebas yaitu pergaulan yg menyimpang2 - melakukan seks di luar pernikahan- menggunakan narkoba3 • kurang perhatian• dari keluarga broken home4 masa depan terancam hancur5 pintar dlm memilih pergaulanPenjelasan1. pergaulan bebas adah ergaulan yang menjerumuskan remaja kejalan yg salah2. mencari hiburan malam, prostitusi, dan pecandu narkoba 3. kurang perhatian orang tua dan lingkungan sekitar 4. penyesalan 5. -mengingat tuhan yang maha esa -melakukan kegiatan yg postif
ContohNaskah Drama untuk 7 Orang Tentang Pergaulan Bebas Contoh Naskah Drama Singkat Beserta Prolog dan Epilog Contoh Naskah Drama Persahabatan Persahabatan merupakan tema yang sering diangkat ke dalam drama karena memiliki alur yang nyata dan sering terjadi.
“Pergaulan Bebas” Tokoh-tokoh yang Berperan 1. Verly Kaho sebagai Vera 2. Astrina Manafe sebagai Mama 3. Aventinus Atong sebagai Bapak 4. Okmarge Amnifu sebagai Dydon 5. Mozes Maahury sebagai Exel 6. Kaleb Tuka Goro sebagai Polisi 7. Fekrianus Tun sebagai Feky 8. Sell Bees Sebagai Sella 9. Arselinda Laulei sebagai Wasty 10. Carolina H. Perry sebagai Icha BABAK I Tampak keadaan berantakan di pinggiran jalan, yang banyak oleh botol-botol minuman keras, punting rokok dan bungkus-bungkus rokok, 3 pemuda sedang menenggak minuman keras mereka adalah Dydon, Exel dan Feky EXEL “Aku suka kehidupan seperti ini, Bebas! Tak ada yang mengaturku, Aku akan melakukan apa saja yang ku mau tanpa ada yang mengaturku. Ayo teman -teman kita maabuk” DYDON “Yoi bro! kamu senang aku juga senang, ayo kita happy” FEKY “Ayo minum lagi, ini minumannya” Feky lalu menyodorkan gelas minuman keras ke Dydon. Beberapa saat kemudian lewatlah Icha, Sella danWasty melewati tempat itu EXEL “Eh ada cewek! Hai cewek,,, gangguin kita donk!” DYDON “Baru pulang kuliah ya? Hallo sayang” FEKY “Eh jangan digangguin. Biarkan sajalah” Sambil menyuruh teman-temannya duduk Feky melanjutkan menuang minuman keras ke gelas, sementara Icha dan teman-temannya terus meneruskan perjalanannya sambil berbisik-bisik EXEL “Eh mereka tahu tidak kalau kita penguasa daerah sini, lewat sini ya harus tegur. Mentang-mentang mahasiswa lagaknya minta ampun” DYDON “Eh ngomong-ngomong soal mahasiswa, mereka sekarang hobby bentrok ya, saling bela sukulah, apalah, heran! Jaman sekarang kok masih ada tawuran. Mending kita donk senang-senang gini, iya gak bro?” EXEL “Iya dong!” FEKY “Eh teman-teman, Saya beli minum dulu, minumnya sudah habis” EXEL “Iya tapi cepat ya. Jangan kelamaan kamu” FEKY “Siip!” Beberapa saat kemudian, Feky datang bersama Vera, sambil menyimpan minuman belanjaannya, Feky memperkenalkan Vera FEKY “Eh ini temanku, namanya Vera, kenalan dong” EXEL “Panggil aku Exel suka buat kesel tapi sumpah deh sampai mati kamu tidak akan nyesel kenalan sama Exel. Ha ha....” Sambil tertawa Exel menyodorkan tangannya VERA “Aku Vera, salam kenal” DYDON sambil mengulurkan tangan“Aku Dydon, silahkan duduk!” FEKY “Ayo gabung saja, kita Cuma minum-minum sedikit kok!” VERA “Sedikit saja ya, tidak biasa nih” EXEL “Tidak apa-apa kok, sedikit juga boleh, Mereka berempat melanjutkan minum-minum hingga mereka mabuk DYDON “Nikmati saja kehidupan kita ini, selagi kita masih hidup, ya senang-senang dulu” VERA “Tiap hari kalian begini terus, ya? Ehm, maksudku mabuk-mabukkan terus begitu?” EXEL “Setiap kali bertemu minuman, pasti seperti ini dong!” tapi kalau sudah kosong, paling-paling duduk gembel, deh!” Keempatnya tertawa terbahak-bahak..... FEKY “Eh kamu mau coba yang lebih hebat ,gak? Lebih enak, yang ini bisa bikin kamu melayang dan yang pasti kamu bisa lebih happy, pokoknya oke” VERA “Apa sih?” FEKY “Tapi kamu jangan bilang siapa-siapa, soalnya…” Belum selesai Feky melanjutkan perkataanya, tiba-tiba Icha, Sella dan Wasty datang dan memanggil Vera VERA “Vera…Vera.. ke sini sebentar!” Dengan langkah sempoyongan Vera mendekati teman-teman kuliahnya SELLA “Eh Vera mereka itu preman, jangan bergaul sama mereka. Bahaya, lho! ICHA “ Iya Ver, mereka itu pemabuk yang tiap hari kerjanya cuma malak orang, tidak pantas kamu bergaul sama mereka” VERA “Tapi mereka baik kok” WASTY “Baik sih baik, tapi mereka itu pengguna narkoba, suka berdagang narkoba, nanti malah kamu bisa jadi pecandu, trus nanti ditangkap Polisi, kamu mau?” Saat teman-teman Vera sedang menasihati Vera, Feky berteriak FEKY “Hey sudah habis ngobrolnya?” EXEL “Lama amat sih, cepat dong omongnya kita mau bersenang-senang nih.” ICHA “Eh Vera, sebaiknya kami pulang, saya takut sama mereka, kamu juga pulang ya” Vera hanya mengangguk dan meninggalkan teman-temannya, sementara teman-temannya pergi, Feky, Exel dan Dydon sedang memakai narkoba VERA “Eh apaan tuh?” DYDON “Sudah kamu duduk dulu” EXEL “Mau coba? Pokoknya mantap deh! Kamu akan lebih asyik kalau pakai ini, lebih enjoy, pokoknya happy” VERA “Gimana cara makainya?” Feky langsung memperagakan cara memakai narkoba dan Vera langsung mencobanya DYDON “Rasanya gimana, Ver?” VERA “Hmmmm lumayan, tapi kok biasa saja?” FEKY “Ah efeknya belum naik tuh! Harus ditambahkan dengan ini” Feky menyodorkan minuman keras, tanpa berpikir lebih lama, Vera langsung menghabiskan minumannya, dan beberapa menit kemudian........ VERA “Wah enak banget, rasanya seperti mau terbang, huh I’m happy, asyik banget” EXEL “Nah gitu dong, itu baru namanya mahasiswa gaul berimajinasi tinggi, biar nanti kamu bisa berorasi alias omongan rakyat sakit hati” Tanpa terasa hari semakin gelap, Vera pun pamit pulang VERA “Eh teman-teman aku balik duluan ya” FEKY “Oke hati-hati Vera langsung berjalan pulang meninggalkan mereka, tapi tiba-tiba Ia kembali lagi EXEL “Ver,kenapa balik lagi? Ada apa? Ada masalah? Ada yang ganggu kamu?” VERA “Tidak...tidak ada apa-apa, Cuma..... Vera tidak melanjutkan kata-katanya. Dia berkata tersendat-sendat “Tidak, aku Cuma mau perlu dengan Exel sebentar saja. Bisa,kan?” Dengan raut wajahnya yang penuh tanda tanya, Exel menghampiri Vera,dan percakapan singkat merekapun selesai dan Vera pulang.. FEKY “ Exel, sini kamu! Ada apa sih Vera memanggil kamu? Jangan-jangan Vera suka sama kamu, ya?” EXEL “Ah, sembarang aja kamu.” DYDON “Sudahlah, Bro. Sudah cukup gadis-gadis yang jadi korban kamu.” EXEL “Woii! Dasar Piktor alias pikiran kotor. Vera tidak suka sama saya. Tapi, dia suka sama barang saya.” DYDON “ Nah, sama saja, kan? Barangmu kan milikimu juga? Jadi, sama saja, dong. Sama-sama bejatnya, bahkan keterlaluan lagiiii...” EXEL “Bukan barang yang itu, tapi yang ini nih!” Exel mengeluarkan ganja dari sakunya dan menunjukkannya kepada Feky dan Dydon. FEKY “ Oh, itu ya? Kenapa tidakbilang dari tadi? Wah, berarti si Vera sudah kecantol ganja nih.” DYDON “Namanya juga ganja. Sekali kena, pengennya pake terus.” FEKY “Hey, men. Perasaanku tidak enak, Nih! Sebaiknya kita pulang saja. Aku takut terjadi sesuatu.” DYDON “Ok. Lagian sudah larut malam, Nih! Ayo, kita pulang!” Oh, ya. Esok ngumpul di sini lagi ya, bro!” Mereka bertiga pun pulang sambil berjalan sempoyongan BABAK II Di rumah, Vera sedang ditunggu orang tuanya, tidak lama kemudian, Vera muncul dalam kondisi mabuk. Dengan tergopoh-gopoh, Vera masuk ke dalam rumah. VERA “Selamat sore, Mama, Vera pulang.” MAMA “Vera! Sini kamu! Kenapa pulangnya terlambat ? Tahu tidak? Sekarang jam berapa?” Ibunya berkata dengan nada agak keras VERA “Ti...tidak, Ma! Tadi waktu Vera pulang, di pinggir jalan bertemu dengan teman SMA Vera., begitu... makanya Vera terlambat.” Vera berkata sambil mendekati ibunya. MAMA “Vera! Kamu mabuk, ya? VERA “Tidak, Ma. Vera tidak mabuk. Sumpah! Verra tidak mabuk!” Vera menjawab dengan nada gugup. MAMA “Kamu mau menipu mama, ya? Jelas-jelas mulut kamu bau alkohol. Jangan coba-coba menipu mama. Mama tahu semua tindak-tandukmu!” Dengan nada semakin meninggi dan penuh curiga. BAPAK “Hai Vera! Kamu sudah pulang, ya? Ma, ada apa sih? Kok marah-marah?” Keluar dari dalam kamar. MAMA “Ini, Pa..Si Vera. Sudah pulang telat, mabuk lagi!” BAPAK “Vera, kamu mabuk....?” Dengan nada setengah lembut . VERA “Ti.... tidak, Pa! Tadi waktu Vera pulang, Vera bertemu dengan teman sekolah Vera dulu, kebetulan mereka lagi mabuk. Saking kangennya, mereka menarik tangan Vera, trus minumannya tumpah di bajuku. Makanya bau alkohol. Sumpah, Pa. Vera tidak mabuk.” BAPAK “Sudah. Sudah! Bapak percaya sama kamu. Ayo sana, pergi mandi! Itu kan,Ma? Sudah dengar sendiri penjelasan Vera?” Vera beranjak meninggalkan orang tuanya dan menuju ke kamar mandi. MAMA “Bapak selalu saja bela-belain Vera!” BAPAK “Tidak, Ma. Vera memang tidak bersalah.” MAMA “Bapak liat sih perlakuan Vera belakangan ini agak aneh. Pulangnya sudah terlambat, jalannya sempoyongan. Tubruk sana, tubruk sini...jalannya seperti orang mabuk saja.” BAPAK “Sudahlah, Ma. Anak kita kan sudah dewasa. Dia bukan anak kecil. Sudah kuliah lagi. Apalagi kuliah di Bahasa Indonesia yang dosennya banyak Doktor. Jadi, so pasti dia bisa bedakan mana yang baik dan mana yang buruk.” MAMA “Bapak sama anaknya sama saja..” Mama berjalan meninggalkan bapak. BAPAK “Ma. Ma. Mau ke mana?” Sambil mengejar mama. MAMA “Mau mandi. Biar otak Mama segar.” BABAK III Feky, Dydon dan Exel berkumpul lagi di tempat yang sama DYDON “Ah, kayaknya belum lengkap, nih!” FEKY “Iya. Kok dari tadi si Vera belum juga muncul.” DYDON “Jangan-jangan dia tidak datang lagi. Atau Vera sudah ketahuan orang tuanya kalau dia pake ganja?” FEKY “Wah, bisa bahaya, tuh! Kalau sampai si Vera ketahuan. Kita semua pasti bisa hancur.” DYDON “Ah, tidak. Itu urusannya Exel.” EXEL “Heii, kenapa? Nyante aja, bro. Tidak akan terjadi apa-apa. Percaya deh ama aku! Oke? Daripada bicara yang tidak-tidak, mending ini!” Exel memberikan ganja kepada Dydon dan Feky. Tiba-tiba muncul 3 orang teman Vera FEKY “Nah, itu temannya Vera! Si Veranya ke mana, ya?” DYDON “Halo, cewek. Tambah seksi, deh!” ICHA “Permisi....” DYDON “Iya, mari...silahkan!” FEKY “Singgah dulu! Ada yang enak, nih!” ICHA “Tidak. Terima kasih. Lagi buru-buru mau kerja tugas. Maaf, ya!” FEKY “Kapan-kapan singgah, ya!” EXEL “Eh, bukannya itu temannya Vera?” DYDON “ Iya. Itu teman-temannya Vera.” EXEL “Mending kamu tannyain Vera! Siapa tahu mereka lihat. Kan sekaligus kenalan, toh!” Dydon dan Feky langsung menuju Icha dan teman-temannya . DYDON “ Kamu lihat Vera, tidak?” ICHA “Iya, lihat. Memangnya kenapa?” DYDON “Lagi tunggu dia nih dari tadi.” ICHA “Vera nya masih di kampus, sedikit lagi baru pulang.” DYDON “Oh, ya. Minta nomornya Vera dulu! Ada, kan?” ICHA “Iya, ada.” Icha pun memberikan nomor handphonenya Vera kepada Dydon Icha dan teman-temannya pun pulang. Dydon dan Feky pun kembali berkumpul bersama Exel dan memberikan nomor Hpnya Vera kepada Exel. Kemudian Exel menelepon Vera....... Tidak lama kemudian, Vera muncul. VERA “Hai, teman-teman. Sorry, telat. Sudah lama tunggu, ya?” FEKY “Sudah hampir melek kami tungguin kamu di sini!” EXEl “Sudahlah! Sini duduk! Kita happy lagi.” VERA “Sorry aku telat. Tadi kelamaan urus mahasiswa orasi.” DYDON “Wah, bagus tuh! Semakin mantap saja aksimu setelah pake ganja.” VERA “Yah...gitu deh!...oh, ya. Stok ku sudah habis,nih! Masih ada tidak?” EXEL “Ada, tapi kamu ngerti, kan?” VERA “Iya. Aku ngerti.” Vera membuka dompetnya dan menyodorkan beberapa lembar uang kepada Exel. EXEL “Ah. Masa Cuma ini? Barang mahal, nih! Carinya susah lagi.” VERA “Oke. Aku tambah....cukup, kan?” EXEL “Sebenarnya belum, sih. Tapi, sudahlah. Untuk kamu aku beri bonus saja.” Vera langsung menerima dan memakainya. EXEL “Gimana rasanya?” VERA “Uh....nikmat.” EXEL “Ver, kamu sudah punya pacar, belum?” VERA “Belum. Memangnya kenapa?” EXEL “Sebenarnya....aku suka sama kamu!” Tanpa bertele-tele, Exel langsung mengutarakan maksudnya. VERA “Memangnya, apa yang kamu suka dari aku?” EXEL “Kamu cantik, kok. Gaul. Seksi. Udah gitu, mahasiswa lagi...” VERA “Aku juga sebenarnya suka sama kamu...” Vera langsung memegang tangan Exel. DYDON dan FEKY Ehm....ehm..... DYDON “Apa juga aku bilang kemarin. Kamu suka kan sama Vera?” Vera dan Exel hanya tersenyum. Tak lama kemudian Exel mengajak Vera ke belakang. Maka, genaplah sudah kehancuran hidup Vera akibat pergaulan bebas. FEKY “Lihat, tuh! Si Exel....” DYDON “Dasar pemabuk. Di Otaknya hanya kelamin melulu.” FEKY “Hahahahaha.........” Feky tertawa terbahak-bahak. DYDON “Kenapa tertawa? Memang itulah kenyatannya!” FEKY “Ssst...diam. mereka sudah datang!” Exel datang sambil membetulkan celananya dan Si Vera merapikan rambutnya dan duduk bergabung kembali bersama Dydon dan Feky... Tiba-tiba datang seorang anggota kepolisian yang menyamar sebagai pembeli. POLISI “Selamat siang, Bro!” DYDON “Yo siang. Cari siapa lu?” POLISI “Bang Exel ada?” DYDON “Tidak ada. Memang tahu dari mana kalau Exel ada di sini?’ POLISI “Dari Bang Nero.” EXEL “Hei! Kamu temannya Nero, ya?” Exel langsung menghampiri polisi itu. POLISI “Iya. Aku temannya Nero. Dia yang menyuruh aku datang ke sini. Stoknya habis. Makanya dia suruh aku mencarimu.” Nero adalah salah satu komplotan pengedar narkoba yang berhasil ditangkap polisi. EXEl “Gila benar Si Nero. Barangnya habis cepat sekali. Tapi, kamu betulkan temannya Si Nero?” POLISI “Iya, Bang! Ini ada pesan dari Nero untukmu.” Sambil mengeluarkan secarik kertas dari dalam saku bajunya. EXEl “Uangnya bawa tidak?” POLISI “Bawa.” Exel langsung mengambil barang dan memberikannya kepada polisi yang menyamar itu. Saat itu juga, polisi langsung menangkapnya. Tapi, karena ia gesit maka ia berhasil lolos. Melihat hal itu, Dydon dan Feky langsung kabur. Vera yang sedang mabuk ditangkap polisi. BABAK IV Vera dibawa ke kantor polisi dan diinterogasi. POLISI “Siapa nama kamu?” VERA “Vera, Pak.” POLISI “Nama lengkap kamu?” dengan nada kasar. VERA “Verly Juniar Kaho.” POLISI “Alamat rumahmu?” VERA “Fontein, RT. 01/ RW 01.” POLISI “Pekerjaanmu?” VERA “Mahasiswa, Pak!” POLISI “Mahasiswa??? Mahasiswa mana?” VERA “Undana, FKIP jurusan PBS semester VIII, Pak!” POLISI “Kurang ajar kamu. Memalukan sekali! Apakah ini yang dinamakan universitas berwawasan global? Sedangkan mahasiswanya hancur kayak kamu, apalagi kamu calaon guru, apakah nanti kamu mengajar muridmu untuk memakai narkoba, minuman keras dan seks bebas? Jawab!!!!” Mau jadi apa bangsa kita kalau generai penerusnya bermoral rusak seperti anda? Apakah ini yang dinamakan kaum intelektual yang identik dengan miras, narkoba dan seks bebas? Mau dikemanakan bangsa kita? Apakah ini pantas?” menghadap ke arah penonton. VERA “Maafkan saya. Saya khilaf.” POLISI “Sekarang juga kamu hubungi orang tua kamu dan suruh menghadap.” Vera pun menelepon orang tuanya. MAMA “Vera, apa yang telah terjadi?” VERA “Maafkan Vera, Ma!” BAPAK “Pak, apa yang terjadi dengan anak saya?” POLISI “Maaf, Bapak. Anak Bapak kami tangkap sedang mengkonsumsi minuman keras dan memakai narkoba.” BAPAK Tidak mungkin! Pak, anak saya tidak begitu!” Dengan nada keras. VERA Berteriak... Pak!!!!! Tolong Vera, Pak...Tolong Vera, Pak!!!!!! Maafkan Vera. Vera menyesal. Ampun, Pa. Ampun,Ma! Vera tidak akan mengulanginya lagi. Dengan raut penuh penyesalan. MAMA “Lihat, Pa! Lihat anak kesayanganmu yang selalu kamu bela-bela. Ini akibatnya! Mau ditaruh di mana muka kita ini!” BAPAK “Tidak. Saya tidak percaya anak saya melakukan semua ini, pasti ada pihak lain yang menjebak anak saya. Saya harus mencari tahu siapa dalang dari semua ini! Saya harus mencarinya! Saya harus mencarinya!” Bapak keluar panggung dan ibu mengikuti sambil berteriak. MAMA Mau ke mana, Pa? Tunggu dulu. Jangan gegabah!” Beberapa menit kemudian Bapak kembali dan membawa semua kru drama. Kemudian berdiri bersama-sama sesuai dengan formasi. Dan salah satu pemain drama menyampaikan sesuatu kepada penonton. “Penyesalan selalu datang terlambat. Ketika kita telah jauh jatuh dalam kesalahan. Oleh karena itu,belajarlah dari kesalahan untuk menjadi lebih baik karena tak seorang punluput dari kesalahan. NBdds.
  • pz9cg7w226.pages.dev/456
  • pz9cg7w226.pages.dev/352
  • pz9cg7w226.pages.dev/256
  • pz9cg7w226.pages.dev/516
  • pz9cg7w226.pages.dev/356
  • pz9cg7w226.pages.dev/81
  • pz9cg7w226.pages.dev/2
  • pz9cg7w226.pages.dev/253
  • naskah drama akibat pergaulan bebas